Renang merupakan salah satu olahraga yang menyenangkan dan mengasyikkan. Ada banyak gaya yang bisa kamu pelajari, mulai dari renang gaya bebas, gaya katak, gaya punggung, dan berbagai gaya lainnya.
Kalau kamu suka olahraga, coba sesekali berenang untuk selingan rutinitas berolahragamu. Berenang bisa menjadi hobi yang sangat baik dan menyehatkan untuk badan kita. Bahkan, ada yang mengatakan kalau kamu berenang, tingi badan dapat bertambah lho.
Kamu sudah tahu kan olahraga renang? Renang adalah olahraga yang dilakukan di dalam air. Melakukan olahraga ini tentu akan jauh berbeda dengan olahraga di darat. Kita perlu belajar bagaimana caranya agar bisa berenang,terutama untuk kamu yang masih pemula dan baru saja memulai berenang.
Sebaiknya, renang memang dilakukan sejak kita masih anak-anak, tapi kalau sudah terlanjur, ya mau nggak mau saat dewasa juga bisa. Kan nggak ada kata terlambat buat belajar dan itu berlaku juga untuk belajar berenang.
1. Persiapan Sebelum Belajar Berenang
Sebelum memulai berenang, sebaiknya kita mempersiapkan alat yang akan digunakan untuk belajar terlebih dahulu.
Baju Renang
Sebenarnya kita bisa memakai baju biasa untuk melakukan renang, tapi itu tidak disarankan. Lebih baik gunakan baju yang memang dikhususkan untuk berenang. Selain memang baju renang itu khusus untuk olahraga renang, memakai baju tersebut pasti juga sangat cocok untuk olahraga di dalam air.
Jika kamu bingung mencarinya, coba deh dateng ke toko olahraga di dekat rumah, atau bisa juga mencarinya di toko online. Pastikan ukuran yang kamu pilih pas ya, biar nanti nggak kekecilan atau kebesaran. Kalau kebesaran kan bisa gawat tuh, nanti bisa lepas waktu masuk kolam.
Kacamata Renang
Saat kita berenang cukup lama, pastinya akan ada kontak antara mata dengan air kolam. Nah, kita membutuhkan kacamata renang untuk melindungi mata dari air kolam yang tentu sudah ditambahkan kaporit agar tampak bersih.
Pelampung
Kalau alat yang satu ini optional, kamu bisa menggunakannya ataupun tidak. Tapi, untuk memudahkan dalam belajar, tentu lebih baik menggunakan pelampung ini. Pelampungnya bukan yang untuk penyelamatan seperti yang di kapal ya, tapi yang bentuknya seperti di gambar ya.
2. Hal Yang Dilakukan Saat Akan Belajar Berenang
Belajar berenang ini tidak bisa kamu lakukan sendiri, harus ada yang mendampingi atau mengajari. Jadi kamu harus meminta seseorang, entah itu teman ataupun guru renang. Selain untuk mengajari renang, pendamping ini juga dibutuhkan biar kalau terjadi hal yang tidak diinginkan, pendamping tersebut bisa mengawasi kita.
Kemudian, lakukan pemanasan sebelum memulai berenang. Pemanasan yang benar akan mencegah terjadinya kram saat sedang berenang. Kram di dalam kolam tentu sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kita tenggelam.
Selain itu, kita harus terlebih dahulu dilakukan pengenalan air. Sebelum belajar, kita rendam terlebih dahulu badan sampai batas leher, kemudian pelan-pelan masukkan kepala ke dalam air. Cara ini dilakukan terutama untuk anak-anak yang masih takut untuk masuk ke air.
Ada satu hal lagi, sebelum menyebur ke kolam, sebaiknya kita basahi tubuh dengan air terlebih dahulu di kamar mandi atau kamar ganti. Selain untuk mengondisikan tubuh agar tidak kaget dengan suhu kolam, membasahi tubuh juga untuk membersihkan tubuh dari kotoran yang menempel.
3. Teknik Dasar Berenang
Untuk pemula, terlebih dahulu kita harus mempelajari dasar-dasar renang itu seperti apa. Dasar-dasar renang ini diperlukan sebelum kita belajar gaya renang yang lain.
Bernapas
Latihan pernapasan ini menjadi penting ketika kita sedang berenang. Latihan ini dilakukan untuk memperlancar proses pengambilan udara di atas permukaan air dan mengeluarkan udara di dalam air.
Bernapas ketika berenang ini bukanlah sesuatu yang mudah lho, tapi merupakan hal yang penting. Kamu bisa meningkatkan latihan pernapasan dengan cara mengatur irama pernapasan. Jadi, waktu menghirup udara dilakukan dengan dilakukan dengan cepat dan saat mengeluarkan udara dapat diperlambat.
Mengapung
Ketika kita olahraga di dalam air, yang perlu untuk dikuasai adalah cara mengapung. Mengapung inilah yang akan menjadi modal kita agar bisa berenang dengan baik. Kita perlu mempelajari agar tubuh bisa terus bisa mengapung di permukaan. Mengapung ini bisa dibedakan menjadi tiga posisi, tegak, terlentang, dan tengkurap.
Meluncur
Setelah bisa mengapung, agar bisa bergerak di air, kita juga perlu belajar meluncur terlebih dahulu. Meluncur merupakan awalan yang kita lakukan sebelum melaju saat berenang. Posisi saat meluncur ini akan menentukan seberapa jauh dan cepat kamu bisa melaju di atas air.
Posisi meluncur yang baik adalah dengan berdiri tegap dan kedua tangan dirapatkan lurus ke atas. Kemudian bungkukkan badan ke depan dan dada ada di atas permukaan air. Lalu tolakkan satu kaki di dinding kolam dengan hentakan yang kuat. Kamu harus menjaga posisi tangan agar lurus ke depan dan tangan menyentuh telinga. Ulangi terus latihan meluncur dari dalam kolam renang ini sampai kamu menjadi terbiasa.
Setelah semua diperhatikan, terakhir yang bisa kamu lakukan adalah mempelajari gaya-gaya renang. Setiap gaya akan memiliki perbedaan dalam gerakan. Nah, sebelum belajar gaya, kamu harus sudah menguasai teknik dasar dalam berenang.
4. Macam-Macam Gaya Renang
Jika kamu sudah bisa dan lancar melakukan teknik dasar berenang, sekarang saatnya untuk mempelajari macam-macam gaya renang. Gaya renang ada empat macam, gaya bebas, gaya katak, gaya punggung, dan gaya kupu-kupu.
Renang Gaya Bebas
Salah satu gaya renang yang paling sering digunakan adalah gaya bebas. Gaya ini merupakan gaya yang mudah dan bisa cepat dipelajari. Jadi, jika kamu ingin bisa berenang dengan cepat, pertama-tama gaya yang harus dipelajari adalah gaya bebas.
Posisi badan saat renang gaya bebas adalah dengan menempelkan bagian depan tubuh di atas permukaan air. Jadi bagian depan tubuh menghadap ke bawah dan badan tetap berada di permukaan air. Badan diposisikan dengan tegap lurus, tangan digerakkan mengayuh ke depan dan kaki bergerak seperti sedang menendang air.
Renang Gaya Katak
Seperti namanya, renang gaya katak adalah salah satu gaya dalam berenang yang gerakannya menyerupai seekor katak yang sedang berenang. Gaya katak lebih lambat jika diadu dengan gaya bebas, tetapi gaya ini lebih santai dan sangat cocok dilakukan ketika kamu ingin berenang dengan santai.
Posisi awal renang gaya katak mirip seperti gaya bebas, perbedaannya terletak pada gerakan tangan, kaki, dan saat kita mengambil napas. Tangan dan kaki digerakkan seperti gerakan kaki katak ketika sedang berenang.
Renang Gaya Punggung
Berbeda dengan gaya renang sebelumnya, renang gaya punggung ini bisa dibilang gaya yang unik. Saat kita melakukan renang gaya punggung, tubuh yang biasanya menghadap ke bawah kali ini menghadap ke atas.
Gerakan dari gaya punggung ini mirip dengan ketika kita melakukan renang gaya bebas. Bedanya hanya posisi badan yang menghadap ke atas dan gerakan tangan dan kaki yang berkebalikan dengan gaya bebas.
Ada yang perlu kamu perhatikan saat melakukan renang gaya punggung. Ketika melakukan gaya ini, kamu tidak akan bisa melihat ke depan, jadi hati-hati dengan dinding di tepian kolam ya.
Renang Gaya Kupu-Kupu
Renang gaya kupu-kupu ini disebut juga dengan renang gaya lumba-lumba. Renang gaya kupu-kupu merupakan pengembangan dari renang gaya dada. Renang dengan gaya ini merupakan gaya yang paling sulit dan kalau sudah bisa melakukan gaya kupu-kupu, biasanya perenang sudah bisa melakukan tiga gaya di atas.
Penamaan gaya ini juga mengambil dari gerakan saat kita melakukannya. Disebut gaya kupu-kupu atau gaya lumba-lumba karena gerakan kaki yang mirip seperti lumba-lumba, dan tangan bergerak seperti kupu-kupu yang mengepakkan sayapnya.
Nah, itu tadi sedikit pengetahuan tentang cara berenang yang baik dan agar kita menjadi cepat bisa. Pastikan jika kamu akan latihan berenang untuk mengajak teman yang sudah bisa atau ikut les renang.