Kenapa Bayi Boleh Berenang ?

Manfaat Berenang Untuk Bayi sebetulnya sudah banyak diketahui sejak lama. Sayangnya masih banyak orang tua yang takut untuk mengajak buah hati mereka berenang. Ketakutan ini tentu tidak tanpa alasan. Banyak anak – anak dan orang dewasa bisa tenggelam saat berenang, apalagi bayi yang masih belum bisa apa – apa. Tapi jika mampu memastikan keamanan ini, manfaat berenang untuk bayi tidak boleh Anda lewatkan.

Manfaat Berenang Untuk Bayi
Nah, bagi Anda yang belum tahu manfaat dari berenang untuk bayi, Anda tentu informasi seputar hal ini. Untuk itu, mari bahas 9 manfaat yang paling terlihat dari kegiatan berenang untuk si kecil berikut ini:

1. Mencegah Obesitas Pada Bayi
Manfaat pertama dari bayi berenang adalah pengurangan efek obesitas pada bayi. Berenang adalah kegiatan yang bisa memerlukan energi besar. Pada bayi yang pada umumnya terbatas masih hanya tiduran ataupun merangkak, kegiatan ini tentu efektif untuk membakar cadangan energi.

Kebanyakan orang tua melihat anak yang gemuk pasti gemas dan malah bahagia. Tapi jika anak memiliki bobot yang berlebihan dan tidak segera diatasi, saat tumbuh besar mereka bisa mengalami obesitas. Untuk hal ini, merancang kegiatan seperti berenang ini mampu melatih bayi untuk tetap aktif.

Saat berenang di kolam, si bayi lebih bebas bergerak karena berat badannya di tahan oleh air. Berbeda dengan merangkak ataupun sekedar bermain sambil tiduran, gerakan di air terasa lebih bebas. Gerakan bebas di air ini tentu membuat otot – otot si bayi menyerap energi lebih untuk digerakkan. Hasilnya, si bayi mendapat olah raga cukup untuk menjaga berat badan yang baik.

2. Meningkatkan Nafsu Makan Bayi
Bayi yang memiliki aktivitas baik, biasanya memiliki metabolisme yang baik juga. Karena itu, nafsu makan si bayi juga pasti meningkat. Hal ini bisa disamakan dengan kondisi pada orang dewasa. Orang yang sering olah raga biasanya memiliki nafsu makan yang lebih besar daripada yang jarang.

Keuntungan peningkatan nafsu makan ini tentu baik untuk bayi Anda. Bayangkan jika si bayi mau makan berbagai asupan gizi yang diberikan karena memiliki nafsu makan yang baik. Hal ini tentu memudahkan Anda memberikan nutrisi terbaik bagi si kecil.

Jika si bayi sudah berumur sekitar 2 sampai 3 tahun, jenis makanan yang diberikan juga bisa bertambah. Menggunakan manfaat dari berenang ini, gizi si anak tentu bisa makin diseimbangkan. Kegiatan bayi berenang umur berapa saja akan memiliki efek yang tetap positif, jadi pastikan si anak melakukan hal ini secara rutin walaupun sudah mencapai umur di atas balita.

3. Meningkatkan Kualitas Tidur Bayi
Selain baik untuk nafsu makan bayi, kegiatan berenang juga akan membantu anak tidur lebih nyenyak. Kebanyakan orang tua terkadang menghadapi anak yang sulit tidur dan selalu menangis. Untuk solusi hal ini, banyak orang tua yang menggunakan jasa spa bayi. Dalam spa ini, bayi dimanjakan dan diterapi agar lebih mudah tidur.

Salah terapi ini memanfaatkan medium bak air. Bayi di taruh dalam bak dan menggunakan pelampung leher lalu dibiarkan mengambang. Goyangan air dan tekanannya membuat tubuh bayi seakan – akan di timang oleh air. Hal ini tentu dapat membantu si bayi menjadi tenang dan mudah tidur.

Nah, manfaat spa bayi tersebut juga bisa Anda dapat dari berenang. Kegiatan ini mungkin bukan terapi, tapi saat bayi mengeluarkan energi untuk berenang, efek mudah tidur juga bisa dicapai. Saat berenang, kondisi mengambang lama di atas air juga mempengaruhi bagaimana bayi tidur.

Anda yang pernah berada lama di kolam renang pasti pernah merasakan ini. Tubuh terasa diombang ambing dan lebih ringan. Bayi juga akan merasakan hal yang sama. Jadi tidak heran jika efek ini membuat banyak bayi yang telah menyelesaikan sesi renang akan merasa mengantuk dan lebih mudah tertidur.

4. Membantu Melatih Motorik dan Refleks
Hal berikutnya yang bisa jadi manfaat bayi berenang adalah soal motorik dan refleks. Bayi yang mendapatkan sesi berenang rutin, sudah terbukti mampu berjalan lebih cepat daripada bayi yang tidak. Alasan hal ini terjadi tentu karena berenang mampu membantu kemampuan motorik anak dan juga refleksnya, terutama yang bersangkutan dengan keseimbangan.

Bayi tentu belum bisa berjalan dengan dua kaki karena masalah keseimbangan yang belum baik. Walaupun bisa bergerak dengan merangkak, kecil kemungkinan si anak bisa berjalan lama di umur 1 tahun. Tapi hal ini bukanlah hal yang tidak mungkin.

Bayi yang memiliki kemampuan motorik baik sejak lahir biasanya mampu berjalan saat umur 1 tahun. Jadi, jika Anda ingin si bayi lebih cepat berjalan, Anda harus melatih kemampuan ini. Kegiatan berenang secara rutin saat anak baru beberapa bulan biasanya akan membantu mencapai hal ini.

Anak yang sudah dibiasakan berenang sejak bayi juga bisa memiliki refleks baik. Kemampuan olahraga dan gerak anak yang baik tentu bisa jadi modal prestasi ke depannya. Bagi orang tua yang ingin anak aktif dan berprestasi, hal ini tentu harus diusahakan.

5. Merangsang Kinerja dan Perkembangan Otak Bayi
Otak pada bayi berkembang dengan stimulasi gerakan lintas-pola bilateral. Dari gerakan ini, otak kanan dan otak kiri masing – masing akan berkembang sesuai stimulasi yang tersedia. Jadi, bayi yang aktif biasanya memiliki perkembangan otak lebih baik daripada bayi yang kurang aktivitas.

Hal ini tentu bisa jadi alasan yang baik untuk memasukkan rutinitas fisik yang positif seperti berenang. Manfaat bayi berenang ini tentu adalah hal yang cukup tidak memberatkan bagi si bayi. Dibandingkan kegiatan fisik seperti merangkak, beban gerak bayi bisa ditopang oleh air. Selain itu, bayi lebih bebas menggerakkan semua bagian tubuhnya. Semakin banyak gerak, makin baik pula dukungan perkembangan otak mereka.

6. Membantu Merangsang Perkembangan Fisik
Selain membantu perkembangan otak bayi, manfaat bayi berenang juga bisa dirasakan dari perkembangan fisiknya. Hal seperti perkembangan tulang dan otot tentu penting pada bayi. Banyak orang tua memastikan si bayi mendapatkan aktivitas tubuh cukup untuk mendukung perkembangan tubuhnya. Hal seperti sepeda bayi memang cukup membantu, tapi jika berenang, Anda tidak perlu beli alat apapun.

Anda tentu pernah melihat bahasan mengenai anak remaja yang memiliki tinggi badan di atas 170 cm. Hal ini tentu karena aktivitas tubuh mereka baik. Jika distimulasi sejak bayi, ada kemungkinan buah hati Anda akan tumbuh tinggi, kuat dan lebih fit.

7. Membuat Tubuh Bayi Memiliki Imunitas yang Baik
Hal lain yang membuat kegiatan berenang sangat baik untuk bayi adalah perkembangan imunitas. Bayi tentu memiliki imunitas yang belum sempurna. Tapi hal ini bukan berarti bayi harus disembunyikan di balon agar selalu steril. Imunitas tubuh manusia bisa dilatih tergantung dari interaksi terhadap lingkungannya.

Tubuh bayi yang sering berinteraksi dengan berbagai lingkungan berbeda biasanya akan membantu imunitas tumbuh baik. Nah, interaksi dengan lokasi air seperti kolam renang, bisa jadi hal yang baik untuk hal ini.

8. Mengurangi Resiko Tenggelam Saat Tumbuh Besar
Hal berikutnya yang terkesan kecil, tapi tetap tergolong manfaat dari berenang untuk bayi adalah pengurangan risiko tenggelam. Kasus tenggelam sampai saat ini tentu masih banyak di Indonesia. Korban tenggelam bisa mencakup para dewasa dan juga anak – anak.

Kasus tenggelam ini sering kali terjadi karena korban panik di air dan tentunya tidak bisa berenang. Untuk menghindari hal ini, Anda bisa latih keberanian berada di air dan kemampuan berenang sejak kecil. Jika bayi berenang secara rutin, tentu mereka bisa jadi ahli menghadapi musibah ini saat sudah besar.

9. Meningkatkan Kepercayaan Diri Bayi
Saat si bayi tumbuh besar, mereka tentu bisa berinteraksi dengan banyak bayi lainnya. Nah, dalam interaksi, masing – masing bayi akan menunjukkan kemampuan mereka sendiri – sendiri. Hal ini bisa berupa kemampuan menggambar, bermain dan lain – lainnya. Bayangkan jika anak Anda tidak memiliki hal menonjol dalam hal ini, tapi ahli dalam berenang. Mereka tentu memiliki keberanian tersendiri karena sudah ada modal kemampuan tersebut.

Nah untuk kalian yang ingin berminat untuk berenang kalian bisa ikut belajar renang bandung di SenSen Swimming School. SenSen Swimming School adalah salah satu penyedia jasa belajar renang bandung, yang merupakan tempat yang tepat untuk memulai belajar berenang bagi anak anak maupun dewasa, SenSen Swimming School atau dapat disingkat S2SS merupakan badan usaha dibidang jasa Kursus Renang guna menyediakan tenaga pelatih bagi siapapun yang ingin belajar berenang. S2SS memiliki pelatih yang telah memiliki pengalaman dan memiliki kepribadian yang baik dan menarik khususnya untuk melatih anak anak.

Join Sensen Swimming School

Belajar Renang Sejak Dini

Berenang adalah salah satu kecakapan hidup yang wajib dimiliki anak. Banyak orang tua jama dulu tidak menyadari pentingnya anak belajar berenang sejak dini. Tetapi, jaman telah berubah. Sebagai orang tua modern, anda ingin memberikan yang terbaik bagi anak. Salah satunya adalah dengan mengajarkan mereka cara berenang yang baik. Dari mulai sekolah dasar, berenang memang menjadi bagian dari kurikulum pelajaran olah raga.

Tetapi, akan lebih baik jika mereka bisa belajar sedini mungkin. Lalu, usia berapakah idealnya anak belajar renang? Yuk simak.

Umur Berapa Anak Belajar Berenang?

Di lua negeri, seperti Eropa dan US, kelas berenang anak usia dini cukup umum. Anda bisa menemukan kelas berenang anak di bawah satu tahun dengan mudah. Kelas tersebut melibatkan orang tua secara langsung karena bayi di bawah 3 tahun belum bisa mencerna intruksi dari pelatih dengan sempurna. Jadi, sebenarnya usia ideal anak belajar berenang adalah 3 – 4 tahun, dimana anak sudah bisa menerima informasi dan mengikuti arahan dari pelatih dengan baik. Adapun kelas berenang bayi di bawah usia ideal tersebut hanya bertujuan agar anak terbiasa dan tidak takut berada di dalam air.

Pentingnya Melatih Anak Berenang

Ada banyak manfaat dari melatih anak belajar berenang sejak kecil. Diantaranya karena alasan keselamatan. The American Academy of Pedriatic (AAP) masih mencatat bahwa tenggelam adalah faktor terbesar kecelakan dan penyebab kematian pada balita dan anak-anak. Di UK,  tenggalam menempati urutan kedua dari daftar yang sama. Oleh karena itu sangat penting untuk mengajarkan berenang pada anak sedini mungkin. Minimal mereka tahu bagaimana teknik mengambang dengan menghadap ke atas ketika jatuh ke dalam kolam sambil menunggu pertolongan.

Dari segi kesehatan dan perkembangan anak, melatih berenang sejak kecil juga banyak manfaatnya. Ketika berenang, hampir seluruh otot kita digunakan. Hal tersebut bisa membantu perkembangan motorik anak dan melatih keseimbangan tubuh.

Penelitian yang dilakukan oleh Salk Institute pada tahun 1999, mengungkapkan manfaat berenang terhadap perkembangan kognitif anak, sebagai berikut:

• Anak-anak bisa lebih fokus dalam berbagai hal.
• Memperkecil kemungkinan menderita ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder).
• Meningkatkan kemampuan matematis.
• Cenderung lebih baik dalam menyelesaikan berbagai test akademik.
• Meningkatkan fleksibilitas koginitif, sehingga lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan baru.

Cara Melatih Berenang Anak Usia Dini

Sebelum anak belajar berenang secara formal, anda bisa mulai mengenalkan hal-hal basic. Anda bisa melakukan sendiri teknik-teknik dasar berenang pada anak di bawah 2 tahun. Namun, ada baiknya anda konsultasikan dengan pelatih profesional dan dokter anak. Jika anda memiliki teman atau saudara yang memiliki pengalaman serupa, tidak ada salahnya juga bertanya dan meminta tips dan triknya.

Langkah-langkah melatih berenang anak usia dini:

1. Bila anak anda belum terbiasa berada di kolam renang, ada baiknya tidak langsung memulai pada latihan. Jika mereka takut masuk ke dalam kolam renang, biarkan mereka bermain di pinggir kolam untuk beberapa saat. Memilih kolam dengan air yang hangat juga bisa membantu mereka merasa nyaman.
2. Setelah mereka terbiasa dan nyaman masuk ke dalam kolam renang, posisikan anak anda seakan sedang memeluk anda dari depan. Kemudian, anda berjalan mundur perlahan dan bantulah kakinya untuk menendang air dengan benar. Pastikan kedua kakinya tetap berada di dalam air.
3. Tahap selanjutnya dalam melaih anak berenang di usia dini adalah dengan “mencelupkan” kepalanya kedalam air. Letaknya satu tangan di punggung bayi dan yang lainnya di dada. Kemudian, pada hitungan ketiga, celupkan anak anda kedalam air  dengan cepat. Letakan si anak di dada anda dan biarkan beristirahat sejenak, sebelum mulai lagi. Sebelumnya, pastikan anda dan anak dalam keadaan rileks. Mungkin pada percobaan pertama ini anak anda akan kemasukan air, tapi hal ini dianggap wajar. Sekali lagi, adalah penting untuk tidak panik.
4. Lakukan langkah 3 beberapa kali sambil menambah waktu. Setelah anak mulai terbiasa dengan langkah 3, anda bisa “mencelupkan” mereka sedikit lebih lama. Ketika seluruh badan mereka di dalam air lepaskan tangan anda perlahan sebentar (kurang lebih 2 – 3 detik). Biarkan mereka menyadari bahwa mereka bisa mengambang di air.

Anda bisa menerapkan langkah-langkah dasar melatih berenang di atas pada bayi di bawah 2 tahun. Ketika anak sudah bisa diberi pengarahan dan dapat mengikuti instruksi pelatih dengan baik, barulah anda bisa membawanya ke tempat kursus berenang formal.

Teknik Renang Yang Benar

Renang merupakan olahraga favorit yang menyenangkan sekaligus menyehatkan. Apalagi kalau sudah mahir dan menguasai teknik-teknik dasar dalam berenang tentu saja semakin asyik dan seru untuk melakukannya. Namun faktanya, tidak semua orang bisa melakukan olahraga yang satu ini. Jangankan untuk bisa berenang mengapung dengan betul, bagi beberapa kalangan tertentu khususnya untuk pemula, agar bisa masuk ke dalam air saja takut tenggelam apalagi sampai berenang dengan baik.

Perlu berlatih serius dalam belajar cara berenang yang benar agar bisa mahir dan jago olahraga ini. Untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal tentu perlu seorang pelatih yang mampu membimbingnya. Dengan adanya seorang guru yang bisa memberi arahan dalam latihan kita tentu hasilnya akan lebih cepat dan mudah dalam menguasai teknik dan gaya berenang.

Saat ini memang sudah banyak jasa yang menawarkan kursus renang yang menjanjikan akan diajari sampai bisa. Tetapi kalau bisa melakukannya sendiri kenapa harus pergi ke tempat kursus yang memerlukan biaya tambahan?. Akan lebih hemat jika bisa mempelajarinya secara otodidak melalui dengan video cara berenang maupun media yang lainnya.

Bagi Anda yang belum bisa renang dan ingin menjadi seorang atlit renang yang tangguh, berikut tips belajar cara berenang dengan benar agar bisa berenang dengan mahir dan handal melalui teknik-teknik dasar yang perlu dipelajari.

Belajar Teknik Pernapasan

Tips Belajar cara berenang dengan benar yang pertama kalinya adalah melatih pernapasan. Seorang perenang yang dapat mengatur pernapasan dengan baik ketika berada di air merupakan hal terpenting dalam olahraga ini. Anda harus pandai-pandai mengatur pernapasan ketika melakukan olahraga renang, kapan waktunya mengambil napas dan kapan waktunya untuk membuang napas.

Kepandaian dalam mengelola teknik pernapasan ini juga tergantung dari seberapa kuat kemampuan kinerja paru-paru Anda untuk menahan napas saat berada dalam air. Semakin kuat kemampuan paru-paru maka semakin panjang juga kemampuan Anda untuk menahan napas ketika berada dalam air.

Belajar Teknik Meluncur

Setelah sukses menakhlukkan tips yang pertama yaitu berkaitan dengan pengelolahan pernapasan, teknik belajar cara berenang dengan benar yang kedua adalah memperlajari bagaimana cara meluncur dalam air secara tepat.

Meluncur bisa dikatakan sebagai teknik dasar dalam mempelajari olahraga renang yang harus Anda kuasai sebelum mulai melakukan serangkaian gerakkan lainnya. Meluncur sendiri dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti melompat dari papan luncur atau dengan cara mendorong kaki ke tepian kolam renang sebagai titik tumpu pertama dalam teknik peluncuran.

Meski terdengar sepele, namun teknik peluncuran ini bukan hal yang mudah dilakukan oleh para pemula, berlatihlah melakukan luncuran beberapa kali hingga bisa dan menguasai step belajar cara berenang dengan benar yang kedua ini.

Belajar Teknik Mengapung

Step selanjutnya yang perlu Anda pelajari setelah sukses mempelajari teknik peluncuran adalah bagaimana cara mengapungkan badan dengan baik dan benar. Ketepatan melakukan teknik yang ketiga ini sangat berpengaruh terhadap kualitas kecepatan dan seberapa jauh jarak renang yang bisa Anda tempu.

Biasanya faktor penyebab kegagalan dalam melakukan teknik mengapung ini bukan karena pengaruh berat badan yang terlalu tinggi tetapi karena faktor perasaan yang gugup dan grogi.

Dalam keadaan pikiran yang gugup dan grogi akan mempersulit tubuh untuk dapat mengaung dengan baik. Sehingga agar Anda sukses menakhlukkan tips belajar cara berenang dengan benar yang ketiga ini usahakan agar pikiran dan perasaan menjadi fokus dan tenang supaya tubuh mudah terapung di dalam air. Dengan keadaan yang rileks dan santai tubuh Anda akan mengapung dengan sendirinya.

Belajar Teknik Gerakan

Setelah sukses mempelajari ketiga tips di atas, tinggal satu langkah lagi teknik yang harus Anda pelajari untuk bisa berenang dengan handal yang disebut teknik gerakan. Inilah tips terakhit yang harus Anda kuasai dengan baik jika benar-benar ingin menjadi atlit renang yang hebat.

Setelah pandai menguasai teknik pernapasan, teknik meluncur dan tata cara teknik mengapung dengan benar, tiba saatnya untuk mempelajari teknik final yaitu bagaimana caranya untuk dapat mengelola oragan gerak tubuh dengan baik. Yang dimaksud organ gerak di sini adalah kedua tangan dan kedua kaki Anda.

Kedua tangan berfungsi sebagai pendayung dan kaki sebagai pendorong agar tubuh dapat berenang maju sampai ke arah tepi. Kedua tangan dan kaki harus bekerja dengan kuat dan cepat agar Anda bisa menuju kea rah tepi kolam renang dalam waktu yang singkat.

Jika Anda tekah menemukan ritme yang pas dan sesuai maka Anda akan merasa mudah untuk berenang. Pastikan untuk tetap menjaga keseimbangan tubuh agar Anda lebih rileks dalam melakukan olahraga renang ini.

Setelah mengetahui bagaimana tips ampuh belajar cara berenang dengan benar secara otodidak ini tentunya Anda sudah tidak memerlukan lagi jasa kursus renang yang sudah disediakan dimana-mana. Cukup pelajari dengan baik teknik-teknik dasar renang dan mengusai semua tekniknya maka keinginan Anda untuk bisa menjadi seorang perenang yang canggih dan handal dapat terwujud.

Jangan lupa untuk melakukan sejumlah pemanasan dan peregangan otot supaya otot tidak kaku dan tegang sebagai cara preventif terjadinya hal yang tidak dinginkan selama berada dalam air seperti kram kaki dan sebagainya.

Itulah beberapa teknik dasar untuk para pemula dalam belajar cara berenang yang benar agar tidak tenggelam. Selamat mencoba semoga dapat menguasai berbagai macam gaya renang dengan mudah dan cepat.

Nah untuk kalian yang ingin berminat untuk berenang kalian bisa ikut belajar renang bandung di SenSen Swimming School. SenSen Swimming School adalah salah satu penyedia jasa belajar renang bandung, yang merupakan tempat yang tepat untuk memulai belajar berenang bagi anak anak maupun dewasa, SenSen Swimming School atau dapat disingkat S2SS merupakan badan usaha dibidang jasa Kursus Renang guna menyediakan tenaga pelatih bagi siapapun yang ingin belajar berenang. S2SS memiliki pelatih yang telah memiliki pengalaman dan memiliki kepribadian yang baik dan menarik khususnya untuk melatih anak anak.

Join Sensen Swimming School

Teknik Loncat Indah Renang

Ini Dia Teknik Renang Untuk Pemula

Pada dasarnya renang adalah olah raga yang beresiko apabila tidak bibarengi latihan karena terlebih dahulu dan masuk ke kolam yang dalam dan tidak ada pengawasan dari guru atau pelatih. Disi saya akan memberikan program latihan renang untuk pemula. program latihan renang ini sangat berguna bagi guru, pelatih atau juga orang tua. Sebelum masuk keteknik dasar renang terlebih dahulu ada beberapa latihan paling mendasar yaitu: pengenalan air, latihan meluncur dan pengambilan napas.

1. Pengenalan Air
Sebelum keteknik dasar renang pengenalan air juga sangat perlu dilakukan terlebih dahulu bagi mereka yang baru pertama kali belajar renang. Tujuannya adalah untuk menghilangkan rasa takut terhadap air dan mengenal sifat – sifat air seperti basah, dingin, dan sebagainya. Latihan pengenalan air dapat dilakukan dalam bentuk permainan atau yang lain, misalnya :

2. Mengambil Peluit Didalam Air
Permainan ini sangat baik untuk melatih keberanian dan menghilangkan rasa takut ketika didalam air karena dengan latihan ini anak akan berusaha untuk mengambil peluit di yang ada di dalam air. Keuntungan dari latihan ini adalah seluruh tubuh anak akan masuk kedalam air sehingga akan melatih selain melatih keberanian juga akan melatih pernapasan secara tidak langsung.

3. Meluncur
Setelah mengetahu sifat – sifat air, untuk pertama kali adalah teknik meluncur dan mengapung diair, teknik ini juga berguna untuk mempermudah ketika latihan teknik dasar. Cara latihan teknik meluncur  adalah sebagai berikut:

• Berdiri dengan kedua tanganlurus, bungkukkan badan ke depan.
• Letakkan kedua kaki pada lantai kolam, hingga badan terdorong ke depan dalam sikap mengembang dan meluncur. atau
• Berdiri dengan satu kaki, sedangkan kaki satu yang lain ditekuk dengan telapak kaki menempel pada dinding kolam.
• Kedua tangan lurus dan bungkukkan badan ke depan, kemudian tolakkan kaki yang menempel pada dinding sehingga badan terdorong ke dalam sikap mengapung dan meluncur. Bagi orang yang masih takut, sebelum berlatih meluncur mereka terlebih dahulu menggerakkan kaki sambil duduk di pinggir kolam atau dengan memegang parit kolam dan menggerak – gerakkan kaki.

4. Latihan Pernafasan
Latihan teknik pernapasan  ini ada beberapa macam bisa dengan sedikit permainan atau juga bisa selipin dengan beberapa teknik dasar seperti digabung dengan teknik gaya bebas atau juga latihan khusus pernapasan.
1. Latihan khusus pernapasan dengan cara sebagai berikut:

• Tangan berada disamping kepala
• Kemudian kepala dimasukan kedalam air
• Pada saat masuk ke air jangan lupa mata dibuka jangan sambil meram
• Pada saat masuk kedalam air lakukan membuang napas dengan mulut.
• Setelah napas semua dibuang kemuadian kepala naik keatas
• Ketika naik keatas jangan dibiasakan mengusap mata
• Dan pada saat naik mengambil napas dengan mulut.
• Lakukan gerakan ini berulang-ulang, untuk pemula biasanya sebanyak 20-30 kali

2. latihan pernapasan dengan cara diselipin teknik dasar renang gaya bebas

• Pernafasan dilakukan dengan memutar kepala ke kiri atau ke kokan, sehingga mulut mengambil nafas.
• Gerakan tersebut bersamaan lengan searah dengan putaran kepala berada di belakang samping tubuh.
• Latihan pernafasan ini dikombinasikan dengan gerakan lengan agar dapat mengatur irama pengambilan nafas.
• Pada prinsipnya mengambil udara lewat mulut dengan menghembuskan di dalam air.

Selain Menyegarkan Tubuh, Renang Bermanfaat Bagi Kesehatan

Ternyata Beda Gaya Berenang, Beda Manfaatnya Bagi Kesehatan

Berenang merupakan salah satu aktivitas olahraga yang menyenangkan dan memiliki segudang manfaat.

Penelitian telah mengungkapkan bahwa berenang adalah salah satu obat yang paling efektif untuk mengatasi stres dan juga ketegangan otot. Selain itu, berenang juga bisa membantu menurunkan berat badan hingga meningkatkan kekuatan tulang dan otot.

Berikut macam-macam gaya berenang beserta manfaat kesehatannya, seperti dilansir dari Boldsky:

1. Gaya bebas

Berenang gaya bebas dianggap sebagai gaya berenang tercepat dan paling efisien. Gaya ini memberi seluruh tubuh latihan karena gerakan tangan dan kaki yang dibutuhkan. Core atau otot inti, lengan, leher, punggung, dada, punggung bagian atas, dan kaki juga turut digunakan.

Oleh karena itu, gerakan gaya bebas bisa membantu meregangkan otot punggung dan membuat persendian menjadi lebih kuat. Manfaat lainnya, yakni jika berat Anda antara 55-60 kg, Anda cenderung membakar 330 kalori. Sementara itu jika berat badan antara 65-70 kg, Anda bisa membakar 409 kalori saat melakukan gaya bebas selama setengah jam.

2. Gaya kupu-kupu

Renang gaya kupu-kupu mengharuskan Anda untuk menggunakan bagian otot inti. Karena gerakan ini melibatkan tubuh bagian atas, gaya kupu-kupu dapat membantu mengencangkan otot lengan, dada, perut, dan punggung. Gaya ini juga dapat meningkatkan postur dan fleksibilitas tubuh. Dengan kata lain, gaya kupu-kupu membantu menguatkan inti dan tubuh bagian atas.

Melakukan gaya kupu-kupu selama setengah jam dapat membantu membakar 330 kalori jika berat Anda antara 55-60 kg dan bisa membakar 409 kalori untuk orang dengan berat 65-70 kg serta 488 kalori untuk orang dengan berat 80-85 kg.

3. Gaya punggung

Mirip dengan gaya bebas, gaya punggung mengharuskan Anda menggunakan tangan dan kaki. Bedanya Anda berbaring telentang dan melayang di dalam air.

Gaya punggung ini membantu memperpanjang tulang belakang, yang nantinya akan membuat Anda terlihat lebih tinggi dan mempertahankan postur yang tepat. Gaya ini juga membantu mengencangkan otot-otot di bahu, kaki, lengan, bokong, dan perut.

Karena gaya punggung membutuhkan gerakan pinggul, gaya berenang ini ini cocok untuk orang yang duduk berjam-jam di tempat kerja atau di rumah. Gaya punggung membantu dalam membakar kalori dalam jumlah tinggi. Melakukan gaya punggung selama setengah jam bisa membakar 240 kalori untuk orang yang memiliki berat badan 55-60 kg dan 355 kalori untuk orang yang beratnya 80-85 kg.

4. Gaya dada atau katak

Untuk melakukan gaya dada, Anda perlu menggerakkan kaki Anda dengan cara yang mirip dengan tendangan katak di mana lutut Anda akan ditekuk dan Anda menendang ke bawah di dalam air.

Karena gaya ini mengharuskan Anda menggunakan kaki lebih banyak dari lengan, itu membantu meningkatkan otot kaki. Gaya dada membantu memperbaiki fungsi otot-otot kaki Anda dan mengencangkan otot punggung Anda.

Selain itu, juga bermanfaat untuk otot-otot dada Anda, mengencangkan punggung bagian atas dan trisep. Melakukan gaya dada selama setengah jam dapat membakar 300 hingga 444 kalori, tergantung berat badan seseorang.

8 Manfaat Luar Biasa Renang untuk Tubuh Sehat dan Bugar

Manfaat berenang tentu diinginkan banyak orang yang hobi olahraga air tersebut. Selain murah, berenang juga sangat menyenangkan, karena bisa bermain di air sekaligus menikmati manfaatnya dikemudian hari.

Olahraga ini juga bisa Anda lakukan bersama teman atau keluarga di kolam renang. Nah, daripada penasaran apa saja manfaatnya, berikut ulasannya:

1. Melatih Pernafasan
Berenang mampu melatih pernapasan agar lebih kuat dan panjang. Hal ini karena gerakan saat berenang meliputi otot anggota tubuh yang mampu memacu aliran darah ke jantung, paru-paru lebih lancar, dan juga pembuluh darah.

2. Meningkatkan Kekuatan Otot
Dengan rajin berenang, maka Anda bisa mendapatkan otot dan tulang yang kuat. Otot yang kuat akan terlihat dari postur tubuh. Perlahan, bentuk tubuh akan semakin atletis karena otot yang terbentuk sempurna.

3. Meninggikan Badan
Jika ingin memiliki tubuh yang tinggi, salah satu aktivitas yang bisa Anda lakukan adalah berenang. Berenang membuat tubuh sehat juga tinggi. Maka dari itu, ajarkan anak sedari dini untuk berenang.

4. Menyehatkan Jantung
Salah satu manfaat berenang adalah menyehatkan jantung yang nantinya akan meningkatkan sistem pernapasan makin lebih baik.

5. Bentuk Tubuh Ideal
Berenang merupakan pilihan tepat bagi Anda yang menginginkan tubuh ideal. Bagian bisep mampu terbentuk efektif jika Anda sering berenang. Hal ini karena seluruh anggota tubuh bergerak.

6. Meredakan Stres
Banyak bergerak mampu menghilangkan stres dan merangsang hormon endorfin yang mampu membuat suasana hati menjadi lebih tenang. Bahkan, tanpa Anda sadari, saat bersentuhan dengan air pun, suasana hati menjadi lebih senang.

7. Meredakan Radang Sendi
Postur tubuh yang kurang ideal bisa diperbaiki dengan berenang. Latihan berenang mampu mengurangi masalah yang sering menyerang tulang belakang. Gerakan saat berenang mampu memperkuat otot dan semakin kencang.

8. Menurunkan Berat Badan
Berenang adalah olahraga yang paling bagus untuk membakar lemak. Jika Anda ingin cepat kurus, maka rajinlah berolahraga.